Sebagai orang yang terjun ke dunia bisnis rumah potong ayam, mengetahui selera pasar adalah hal penting yang harus anda miliki. Hal ini dikarenakan ketika anda tahu jenis potongan atau produk ayam potong apa saja yang disukai oleh masyarakat akan mempermudah untuk menemukan target pasar yang tepat. Untuk lebih jelasnya simak ulasan berikut ini.
Produk Olahan Atau Potongan Ayam Yang Disukai Oleh Pelanggan
1. Fillet Ayam
Fillet ayam adalah jenis daging ayam tanpa lemak dan juga tanpa kulit. Biasanya jenis daging satu ini cenderung disukai oleh banyak pelanggan, terutama mereka yang sedang melakukan diet. Ditambah lagi, daging ayam ini juga telah dilepas tulangnya sehingga akan lebih memudahkan untuk dikonsumsi atau diolah menjadi masakan lainnya.
Biasanya pedagang yang ada di pasar akan jarang menyediakan daging dengan jenis satu ini. akan tetapi, bagi anda yang membelinya langsung di supermarket akan lebih mudah untuk mendapatkan ayam ini. hal ini lantaran banyak supermarket yang menyediakan daging fillet ayam bagi konsumen atau pelanggan setianya.
2. Tetelan
Tetelan juga menjadi salah satu potongan daging ayam yang bisa anda dapatkan di beberapa rumah potong ayam. Jenis daging satu ini umumnya akan dijual di pasar ketika pelanggan tersebut tidak membeli ayam dalam jumlah yang utuh. Umumnya, daging tetelan akan diambil dari sisa sisa potongan ayam yang tidak terjual atau tidak terpakai.
Biasanya pembeli bisa membelinya dari irisan kulit maupun irisan daging yang dipotong kecil kecil. Untuk bagian ekor ayam ini juga banyak yang dibuang lantaran banyak pembeli yang cenderung lebih memilih daging ayam yang bisa digoreng dan dijadikan lauk. Sehingga bagian ekor ayam biasanya akan dijual dalam bentuk yang terpisah atau dikenal dengan tetelan.
3. Jeroan
Salah satu bagian ayam yang disukai oleh pembeli atau pedagang lainnya adalah jeroan. Bagian ini terdiri dari ati, ampela hingga usus dan jantung ayam. Umumnya bila anda kerap kali membeli lalapan di rumah makan, anda pun akan mendapati bahwa penjual tersebut akan menggabungkan ampela, hati ayam dan juga usus menjadi satu.
Contoh lain adalah ketika anda membeli gudeg, penjual biasanya akan menggabungkan menu ati, ampela dan juga usus yang dijual di rumah potong ayam menjadi satu kesatuan. Sehingga jeroan tersebut akan lebih praktis. Selain itu, pedagang atau ibu rumah tangga juga kerap kali menggunakan jeroan tersebut sebagai campuran di dalam sayuran seperti capcay dan lain sebagainya.
4. Membagi Bagian Ayam Dalam Potongan Tertentu
Sebagian pembeli juga senang untuk membeli ayam dengan beberapa bagian tertentu. Hal ini dikarenakan dalam ayam terdapat beberapa bagian lainnya, seperti kepala, ceker dan juga lain sebagainya. Apabila pelanggan merupakan salah satu pemilik rumah makan dengan menu utama ceker, ia pun akan cenderung menyukai untuk membeli ceker ayam saja di rumah potong ayam.
Selain itu, ada pula potongan potongan lainnya seperti sayap, paha dan juga lainnya. Dengan adanya beberapa potongan tersebut akan bertujuan untuk memudahkan anda di dalam mengolah makanan menjadi salah satu kuliner yang enak. Pembeli juga akan lebih mudah untuk menentukan jenis potongan apa yang mereka butuhkan.
Itulah beberapa jenis produk atau bagian ayam yang populer dan disukai oleh pelanggan. Sebagai pedagang, anda juga perlu untuk memiliki mesin flake yang mampu memproduksi es batu. Hal ini dikarenakan dengan adanya es batu akan membuat daging ayam tetap segar bahkan hingga sampai ke tangan pelanggan.